1 Penanda Tanaman. Dengan penanda tanaman ini, anda bisa mengetahu nama-nama tanaman yang ada di kebun anda. Untuk membuat kerajinan tangan dari stik es krim ini sangatlah mudah. Anda tinggal memberikan warna dan tulisan pada stik es krim yang akan dijadikan sebagai penanda tanaman anda. 2. Kazoo.
Dalamartikel ini kita akan coba bahas beberapa ide kreatif tentang kerajinan tangan dari botol aqua gelas dan cara pembuatannya.. Lalu Aqua botol apa saja yang sekiranya bisa untuk dikreasikan. Adapun tujuan dari pembuatan kerajinan dari aqua gelas plastik sederhana ini adalah untuk membuat suatu barang bekas bisa diubah jadi hal unik, lucu, kreatif dan
GambarTeknik. Mechanical Completion. Pengertian dan Tujuan Dokumen Cable Schedule. Pengertian dan Tujuan Dokumen Instrument Data Sheet. Category: Istilah. Istilah dan definisi yang berhubungan dengan Stainless Steel 2. Istilah dan definisi yang berhubungan dengan Stainless Steel 1. Simbol Teknik 1. Singkatan dari huruf Dd Elektrik Mekanik.
TrickDrone Seperti namanya 'trick' yang berarti drone ini dapat melakukan gerakan manuver yang cukup menarik, ukuran umum dari drone ini sekitar 26 cm, cukup mudah digunakan bagi pemula dan tentu sudah lengkap dengan kamera untuk merekam pergerakan. RTF Drone RTF merupakan singkatan dari "Ready To Fly", konsep drone ini cukup
Istilah“drone” tidak hanya berlaku untuk dunia jurnalistik. Drone ini mengacu pada sebuah pesawat .. Rabu, 23/07/2014 10:12 4 Tips IKEA soal Cara Menyimpan Barang-Barang di Ruang Sempit. Gambar ruang shalat minimalis. Tempat sholat dalam rumah. Cara endekor kamar sederhana. Konsep desaign tempat shalat dirumah. Model tempat shalat
PotensiPemanfaatan Lahan Bekas Tambang Timah Sebagai Lahan Budidaya Terpadu Sawit dan Sapi 174.662. Mengatasi Kebiasaan Kucing yang Suka Menggaruk Barang di Rumah Pecinta Kucing. Helmiyesyes Uji Coba Drone Untuk Pertanian di Indramayu. Petani melihat teknisi saat mengoperasikan pesawat tanpa awak (Drone) yang digunakan
6EfEf. Di postingan ini kamu bisa belajar cara membuat drone sederhana. Drone yang dibuat adalah drone jenis quadcopter dengan dynamo tamiya dan stik es krip bekas. Kolom Gadget – Pesawat nirawak pesawata tanpa awak atau yang sering juga disebut dengan drone adalah pesawat mesin terbang yang bisa dikendalikan dari jarak jauh menggunakan transmitter oleh pilot, tanpa pilot tersebut harus ikut terbang di dalam pesawat tersebut. Drone bisa terbang berkat hukum aerodinamika. Tergantung ukuran dan kemampuannya, drone bisa saja membawa muatan. Drone yang dijual secara komersil biasanya dilengkapi dengan kamera sebagai muatan sekaligus fiturnya. Di bidang militer, drone dipersenjatai dengan rudal dan peralatan tempur lainnya. Sementara drone yang dijual secara komersil biasanya dipersenjatai dengan kamera dan beberapa kemampuan bermanuver seperti berputar dan kembali ke titik awal terbang. Drone ada yang berbaling-baling empat, ada juga yang tiga. Yang berbaling-baling empat disebut quadcopter, berbaling-baling tiga disebut tricopter. Lebih jelasnya, quad-copter adalah drone yang memiliki empat motor dan empat propeller baling-baling pada masing-masing motornya yang digunakan untuk terbang dan bermanuver di udara. Harga Drone dari Termahal Sampai Termurah Drone dijual dengan harga mulai dari yang termurah sampai termahal. Yang termurah harganya Rp dengan desain sederhana dan tidak memiliki kamera. Drone yang termahal dijual Rp 50 jutaan atau bahkan Rp 100 juta. Drone yang mahal ini biasanya memiliki kemampuan yang lengkap dan canggih, seperti kamera atau bisa mengambil gambar 360 derajat. Alternatif drone yang canggih namun tak terlalu mahal adalah drone yang dijual dengan rentang harga antara Rp 5 juta sampai Rp 10 juta. Dengan rentang harga segini drone sudah memiliki kamera untuk merekam dan bisa bermanuver serta memiliki kemampuan akrobatik di udara. Mahal? Tentu saja, saat ini harga pasaran drone masih tergolong mahal. Namun sebenarnya kita juga bisa membuatnya sendiri. Selama memiliki kemampuan elektronika, kita bisa buat sendiri dan membeli bahan-bahannya sendiri. Jika menggunakan bahan bekas, kita bahkan bisa membuatnya secara gratis. Membuat Drone Sederhana dari Stik Es Krim dan Dinamo Tamiya Kita bisa membuat drone sederhana dari stik es krim bekas dan dynamo bekas tamiya atau mainan bermotor lainnya. Tentu saja, drone ini tidak bisa merekam karena tidak memiliki kamera. Namun kamu bisa saja menambahkan kamera asal kamera tersebut tidak terlalu berat. Ada banyak kamera berukuran kecil di luar sana yang bisa kamu gunakan. Disini, kita perlu menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Apa saja bahannya? Siapkan bahan dibawah ini Dua stik es krim Empat dinamo kecil Propeller atau baling-baling 5,5cm Baterai Lithium-Polymer 3,7v 500mA Transmitter 1x receiver Bahan-bahan diatas umumnya bisa kamu beli di toko mainan. Ada juga yang menjualnya di toko elektronika. Selanjutnya, berikut ini adalah alat-alat yang harus kamu siapkak untuk membuat drone Gunting Bor kayu Lem plastik Selotip Jepitan kertas Spidol Alat-alat diatas umumnya kita miliki di rumah sendiri. Namun jika ingin membelinya, bisa kamu beli di alat perkakas atau toko bangunan orang medan menyebutnya toko panglong. Untuk membuat drone sederhana sangat mudah. Hanya saja tidak semudah yang kamu pikirkan. Untuk lebih mempermudah, kamu bisa langsung menonton video dibawah ini untuk mengikuti cara membuat drone quadcopter sederhana Jadi, itulah cara mudah membuat drone sederhana dengan bahan-bahan yang biasa kita temukan disekitar kita. Pos Terkait
Seperti yang diketahui, drone merupakan sebuah pesawat tanpa awak yang bisa terbang dengan di kendalikan melalui remote control. Fungsi dari drone sendiri salah satunya ialah untuk membuat sebuah video ataupun foto. Sehingga wajar saja jika alat canggih yang satu ini kalau dijual harganya bisa mencapai puluhan juta. Nah, daripada kamu membelinya, alangkah baiknya kalau belajar cara membuat drone sederhana di rumah. Penasaran? Yuk simak langkah-langkahnya di bawah dan Bahan-Bahan yang Diperlukan dalam Cara Membuat Drone- Frame Komponen ini merupakan bagian kerangka drone yang bisa kamu buat sendiri dengan memanfaatkan barang-barang bekas seperti ember, carbn fiber bekas. ayaupun aluminium ringan bekas plat nomor Motor Dinamo atau motor pada drone ialah salah satu bagian alat dan bahan yang sangat penting dalam cara membuat drone dan mengetahui fungsinya. Pada alat ini rerdapat 2 jenis motor dalam drone yaitu tipe brushless dan tipe brushed, untuk tipe brushless memiliki medan magnet atau koil yang berada di tengah dengan kumparan kawat yang lebih ESC / Electronic Speed Control Kegunaan dari ESC ialah untuk menghantarkan arus listrik dari PDB ke 3 magnet yang ada di motor brushless. Sehinggam kecepatan dari dinamo bisa diatur saat menerbangkan drone Flight Controller Drone Komponen Flight Controller atau bisa di singkat FC merupakan otak dari sebuah drone. Sehingga, kalau tidak ada FC dalam mempraktikkan cara membuat drone, maka drone buatanmu tidak bisa Power Distribution Board Power Distribution Board atau PDB, biasanya sangat sering digunakan dalam cara membuat drone rakitan berjenis race. Sebab, PDB sangat membantu untuk menghubungkan Flight Controller pada ESC dan baterai lipo agar bisa menjadi rangkaian listrik yang sempurna dan membuat drone bisa Konektor Konektor atau kabel memang hal yang kelihatannya sepele, namun paling tidak kamu bisa membeli beberapa kabel konektor berwarna hitam ataupun putih, dan membeli beberapa plug-in power yang Propeller Drone Propeller adalah baling-baling pada drone yang membuat drone memiliki daya angkat. Namun yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli propeller ialah ukurannya. Sebab, bentuk propeller sendiri terdapat dua jenis, yakni propeller 3 daun dan 2 Remote Control / Transmitter Drone Komponen yang paling penting dalam cara membuat drone sendri yaitu remot control atau Transmitter. Sebab tanpa remot control, kamu tidak bisa mengendalikan Baterai Lipo / Charger Baterai Lipo adalah sumber tenaga utama dari cara membuat drone. Fungsinya ialah untuk memberikan aliran listrik pada drone agar drone mampu Kamera FPV Set Kebutuhan kamera pada drone tentunya sangat diperlukan sekali, terutama kalau sudah mendukung FPV atau First Person View. Komponen FPV set terdiri dari kamera yang sudah mendukung FPV itu, tahap yang tak boleh terlewat dalam cara membuat drone yaitu kamu juga wajib membeli komponen VTX atau Video Transmitter dan monitor atau googles supaya kamu bisa melihat secara live video yang ditangkap dari drone tersebut.
Download Article Download Article Drones are small remote-controlled aircraft you can pilot yourself. There are many kinds of drones you can build and operate, but a simple quadcopter is the easiest to build and control for beginners. A simple drone is a great way to get started learning about how they work and practice piloting them before moving up to more expensive and complex platforms. 1 Find a quadcopter design in a book or online for reference. There are many websites and books devoted specifically to building your own drone. The most common kind of home-built drone tends to start with an “X” shape that allows you to mount 4 rotors called a quadcopter. This design is easy to build and is used even on high-end drones. Having a design to follow will help make it easier to decide where best to place each component. Once you've finished a quadcopter drone, you can try larger designs that incorporate more motors to carry more equipment like cameras. Many drone designs are available for free online if you search “DIY drone design.” 2 Make a frame for the drone out of metal, plastic, or wood. Begin constructing your frame using the material of your choice. Model plastic, balsa wood, or thin metal thinner than .25 inches cm are best. For a simple quadcopter design, lay one 12 in 30 cm long piece of wood, plastic or light metal across another, so it creates an “X” shape with 90-degree angles. Each extending arm of the drone frame should reach toward what would be the corner of a perfect square you could draw around the frame. Choose a frame material that is at least 1 inch cm wide to support mounting your engines.[1] You can purchase model plastic, thin metal, or balsa wood at most hobby or model stores. You can also find these materials at drone retailers or on websites like Amazon. Use glue or duct tape to secure the two pieces of your frame together. Don't move on to the next step until the pieces of the frame are secure and any glue you've used has dried. Advertisement 3 Purchase motors, propellers and other electronics from a drone retailer. There are some components of your drone that can't be built from scratch, so you'll need to purchase them. If there is no drone retailer nearby, many hobby stores that carry model rockets and R/C airplanes will carry them.[2] You will need to purchase speed controllers, a power distribution board, and a flight controller along with the motors and propellers. Note that most modern flight controller comes integrated with power distribution board. If you have trouble finding the parts you need, many drone specific online retailers, as well as large retailers like Amazon, carry these parts. Drone engines should be rated to produce a total of twice as much thrust as the drone weighs. If your quadcopter will weigh 800 grams 28 oz, each engine should produce 400 grams 14 oz so the combined total amount of thrust will equal 1,600 grams 56 oz. Make sure the speed controller current rating is higher than that of your motor. You can often buy these components in bundles. 4 Drill holes in the frame to support the motors. Most motors mount using anywhere from 2 to 4 screws. Place one motor at the end of one of the drone's extended arms and make marks where the holes need to be drilled. Then use those holes to guide you when using the drill. If you are using self-setting wood screws on a wood or plastic frame, drill the holes smaller than the diameter of the screws so they can work as a guide. If you are using metal, drill holes of the same diameter of the mounting bolts you'll use. You will then need to use nuts on the underside of the bolts to secure them in place. 5 Cut 4 .5 in cm rings from a 4 in 10 cm PVC pipe to make landing gear. Lay the pipe on its side and mark it where you'll make your cut. Then use a saw to cut all four sections, so you're left with 4 plastic rings made of PVC pipe. These four rings will serve as lightweight landing gear for your drone. The cuts don't have to be perfect as long as the rings are thick enough to be sturdy, but the better the finish on your cuts, the better the drone will look. 6 Stand the landing gear rings on their side and attach them with duct tape. Place one ring on its side beneath each arm of the drone's frame, then use thin strips of duct tape to secure the rings to the arms. The drone will now stand on its own on your table. You can use glue instead of tape, but make sure it's completely dry before moving on. Keep the rings in the middle of the arms so they don't interfere with the placement of your motors or other components. Advertisement 1 Mount the motors on the frame. Place each motor over the holes you drilled for them and then use screws or bolts to secure them in place. Then slide the propellers over the posts extending from the top of the motors and screw the caps that came with the motors over the top of the posts.[3] The drone frame now has landing gear and motors, but the center portion of the frame should still be empty. Tighten the bolts or screws securely so the motors can't wiggle at all on the frame. Any slack will create vibrations that can make the drone unstable. 2 Use zip ties to secure the speed controllers to the bottom of the frame. The electronic speed controllers that connect to the motors should be mounted on the underside of the drone frame to prevent it from getting too top heavy when you add the rest of the components. Zip ties are an easy way to attach them. Run the zip ties through the mounting loops on the speed controllers or just across them and over the frame. Then pull the zip ties tight so the controllers are firmly held in place.[4] Don't use glue the first time you assemble your drone, as you may find you want to adjust the positioning of different components based on how it flies. The speed controllers regulate how fast the motors on the drone spin. This ensures all four motors spin at the same speed so the drone will be level as it flies. 3 Secure the battery to the frame. Consider the size and shape of your battery when looking for the right place to mount it. If it's flat, you can mount it in the center of the drone and then mount other components on top of it. If not, you may want to mount the battery on the underside of the drone along with the speed controllers.[5] In most applications, mounting the battery in the center of the top of the frame is the best place. Use zip ties to hold the battery in place so you can remove it and move it if you need to adjust the weight distribution of the drone later. 4 Install the power distribution board. Center the power distribution board on the drone frame, on top of the battery if you placed it there as well. Connect the lines from the speed controllers and the battery to the board once you've zip tied it down.[6] The power distribution board relays the right amount of power to each component to keep the drone operating smoothly. 5 Attach the flight controller to the drone frame with zip ties and connect it. The flight controller relays information from the remote control to the power distribution board. Position it on top of the power distribution board and then zip tie it down. Refer to the instructions for the flight controller and power distribution box to connect them properly, but in most applications, the connection will be one clearly marked wire that plugs directly from one into the other. Advertisement 1 Buy a wireless remote control system that works with your flight controller. Ask for help at your local hobby store or drone retailer to make sure to choose a remote control system that works with your specific flight controller. Often, you can buy them in bundles, but if not, the remote control system will list the flight controller systems it is compatible with on the box. Choose one that lists your flight controller.[7] The remote control system will come with the remote control itself that you'll use to pilot your drone. Check to see if your system takes off-the-shelf batteries or is rechargeable. You'll need to power it to connect it to your flight control system. 2 Connect the motors to the speed controllers. Run the wires from the motors to their respective speed controllers on the underside of the drone's frame so power can be transferred into the motors once you power the drone up. While these connections may vary from brand to brand, they are usually a simple male/female connection that just needs to be pressed together.[8] If your components don't have a simple connector, refer to the instruction manual for the speed controller to assess the best way to connect them. You may need to solder the wire directly to a port on the motor itself. If so, check the manual for the motor as well, to ensure you're soldering the wire to the correct port. 3 Charge the drone battery. Use the power supply that came with your battery to plug it into a wall outlet. Leave it plugged in until it reaches a maximum charge usually four hours, but refer to the instructions that came with your battery to check for your specific application. You'll need the drone's flight controller powered to connect it to the remote control system. Many drone operators choose to purchase and charge multiple batteries, as each one will only power the drone in flight for a few minutes before needing to be recharged again. 4 Link the remote control system to the flight controller. Follow the instructions that came with your remote control system to establish a link between the remote control and the flight controller mounted on the drone. On many applications, this connection is easy to establish simply hold the sync button on both the remote control and the flight controller while they're near each other and the two will link up. 5 Fly your drone in the air. Turn on both the drone using the switch on the flight controller and the radio control. Drone controls usually have at least two joysticks the left stick controls the yaw or the direction the drone is pointed by moving left to right, and the throttle by going forward and backward. The right stick controls the roll left to right and the pitch pointing the “nose” down or up.[9] Use the left stick to control speed and direction. Use the right stick to control the orientation of the drone leaning left or right, angled up or down. Advertisement Add New Question Question How much weight can a made drone carry? It can carry 400 grams to more than 700, based on the size and the power of the motors or frame that you used. Question Where do I get the parts to make a drone? Go to and find the frame, the brushless motors, a VTX, a DOF flight controller for multicopter for RC drone, ESCs, PDB and an FPV cam optional. Remember to buy batteries and a transmitter. Question Is there a cheaper way than this to make a drone? It depends on your choices. You can buy cheap motors and a plastic frame for a few dollars, and there are also inexpensive controllers on the market. See more answers Ask a Question 200 characters left Include your email address to get a message when this question is answered. Submit Advertisement Video Check with your local laws and regulations pertaining to flying drones before you take yours out. Never fly your drone near or over airports. Advertisement Things You'll Need 2 Pieces of wood, plastic or metal that measure 12 inches 30 cm by 1 inch cm Flight Controller System 4 Motors and propellers 4 Electronic Speed Controllers Power Distribution Board Lithium Polymer Li-Po battery Remote Control System Duct tape Zip Ties PVC pipe that is 4 inches 10 cm in diameter References About This Article Article SummaryXTo make a drone, you'll need some model wood, metal, or plastic for the frame, as well as the electrical components, which include motors, propellers, speed controllers, a flight controller, and a power distribution board. Once you have your supplies, make an "X" shaped frame with your model material and use glue or duct tape to secure it. Then, mount the electrical components on the frame with zip ties and screws. When you're finished, you can get a wireless remote control system that pairs with your flight controller so you can fly your drone. To learn how to mount the electrical components on your drone, scroll down! Did this summary help you? Thanks to all authors for creating a page that has been read 247,959 times. Reader Success Stories Soham Mazumdar Jan 25, 2022 "This is the most helpful article in Google that tells us how to build a drone step by step. I liked it a lot!" Did this article help you?
Membuat drone ternyata tidak butuh biaya besar. Dengan memanfaatkan dinamo tamiya, stik es krim dan barang bekas lainnya kamu dapat menciptakan sebuah drone sederhana yang bisa digunakan untuk beragam aktivitas. Membuat Drone Sederhana Membuat drone cara merakit drone sendiri dari barang bekas Sebelum merakit drone sendiri kita harus mengerti dulu apa itu drone, apa saja perangkatnya, apa saja bahan dan alat merakit drone, bagaimana cara kerjanya. Terakhir, tentukan apa tujuan membuat drone. Postingan merakit drone sederhana ini merupakan update penyempurnaan dari artikel dengan topik serupa sebelumnya. Ide postingan membuat drone sendiri diperoleh dari blog herrytjiang milik om Herry Tjiang dan versi Ryan Friska Arishandi. Apa Itu Drone Apa Itu Drone ? Drone dibaca "dron" , berasal dari kata berbahasa Inggris. Barang ini sepintas mirip pesawat dan helikopter. Lebih spesifiknya drone adalah UAV Unmanned Aerial Vehicle, atau kendaraan berupa pesawat yang dikendarai tanpa awak. Cara penggunaan drone menggunakan prinsip-prinsip aerial, turbulensi, elektrositas, pengendali jarak jauh dan pencitraan jarak jauh. Baca juga Cara Kerja Drone Dan Cara Menerbangkannya Fungsi dan Kegunaan Drone Awalnya drone digunakan sebagai bagian dari pengumpulan data citra satelit untuk kepentingan pertahanan negara dan kondisi perang. Seperti diketahui, sejak masa perang dingin sejumlah negara adikuasa meningkatkan peralatan militer secara diam-diam untuk memperkuat pertahanan apabila sewaktu-waktu terjadi perang. Kini pembuatan drone tidak lagi sebatas alat pertahanan dan keperluan militer, tapi juga untuk sejumlah kebutuhan untuk keberlangsungan hidup manusia. Umumnya drone drone dikembangkan di bidang teknologi, pengetahuan, rekayasa struktur ruang untuk pengumpulan data dan informasi. Penerapan penggunaan drone juga sangat erat hubungannya dengan data spasial dan data non spasial GIS. Baca Juga Download QGIS Software GIS Terbaik dan Gratis Pembuatan drone masih terbatas, belum dalam skala besar. Hal Ini disebabkan karena bahan dan alat bantu yang dibutuhkan harganya mahal. Pengguna drone di luar lingkup ilmu pengetahuan biasanya menggunakan drone rakitan sebagai alat citra sederhana. Drone rakitan komersil bisa didapatkan di toko drone. Namun bila kamu ingin memiliki drone untuk keperluan terbatas, misalnya untuk ujicoba di rumah, bisa merakit drone sendiri. Trik Cara Membuat Drone Sendiri Dari Barang Bekas Membuat drone sederhana merupakan cara alternatif mendapatkan sebuah drone tanpa budget besar alias murah. Cara membuat drone sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan dinamo mobil tamiya, stik es krim dan barang bekas lainnya. Membuat Drone Dari Barang Bekas Panduan atau tutorial merakit drone sederhana ini lebih kepada prinsip kerja drone. Untuk merakit drone murah Teknoplug mencoba seperti dalam artikel Ryan Friska Arisandhi di blog Cara membuat drone sederhana dari barang bekas saat ini sudah banyak diterapkan oleh pelajar dan umum. Bahan untuk membuat drone sederhana sangat mudah didapatkan, yaitu mobil tamiya bekas, stik bekas es krim 2 buah, dinamo bekas 4 buah, transmitter - receiver, propeller 5,5 cm, baterai Li-Po 3,7V dan 500A, serta remot kontrol mobil tamiya. Sementara alat-alat yang digunakan untuk membuat drone ini yaitu lem plastik, gunting, selotip, bor kayu, dan jepitan kertas. Pahami Hal Berikut Ini Sebelum Merakit drone Baterai. Ketika membuat drone, baterai adalah pendukung penting karena merupakan sumber daya bagi berfungsi tidaknya drone tersebut. Baterai ini memberikan energi listrik utamanya dinamo. Dinamo. Pada prinsipnya ketika membuat drone ini fungsi dinamo tetap sumber tenaga penggerak. Saat dinamo bekerja maka energi listrik diubah menjadi energi mekanik yang kemudian ditangkap oleh transmitter dan menyampaikan pesan kerja kepada propeller agar bergerak berputar. Aeordinamika Pada Baling-Baling Dari Stik Es. Sebagai pesawat sederhana tanpa awak maka sudah pasti pergerakan drone adalah terbang melintas dan mengitari. Agar drone rakitan bisa terbang maka diperlukan piranti-piranti yang menopang fungsi aerial. Drone rakitan menggunakan stik es krim dan baling-baling ditopang adanya propeller sebagai rotor penggerak. Arah Gerak Drone Diatur Oleh Pengendali. Layaknya drone pabrikan baik quadcopter maupun drone canggih lainnya, pergerakan drone tetap dikendalikan oleh kita sebagai pilotnya melalui remote control, dimana sinyal dari remote control, dalam hal ini remot mobil tamiya harus sama dengan sinyal pada drone. Bagaimana Menerbangkan Drone Quadcopter Dari Barang Bekas Pernah mendengar istilah quadcopter ? Quadcopter merupakan sejenis drone juga. Cara membuat drone quadcopter tidak jauh beda dengan cara membuat drone sederhana. Hanya saja quadcopter membutuhkan frame sebagai penyangga. Teknoplug akan membahas cara membuat quadcopter pada postingan lain. Baca Juga Cara Mudah Menerbangkan Drone Bagi Pemula. Drone memiliki banyak fungsi dan kegunaan. Membuat drone sederhana memanfaatkan barang bekas seperti dinamo mobil tamiya, stik bekas es krim dan lainnya adalah alternatif. Tapi bila ingin memanfaatkan drone untuk tujuan yang lebih khusus seperti pengumpulan data dan informasi untuk rekomendasi tertentu, sebaiknya menggunakan drone rakitan yang telah teruji penggunaannya. Drone rakitan menggunakan kamera dan GPS sebagai alat utama untuk mengumpulkan data. Selamat mencoba membuat drone sederhana dari barang bekas.
Membuat Drone Sederhana Bagi yang memiliki ide kreatif, ada saja yang ingin dilakukan, seperti ketika ingin memiliki sebuah drone namun dikala itu pula uang mulai menipis, disini jika anda memaksakan untuk memiliki drone maka anda setidaknya harus memiliki ide kreatif untuk mengakalinya dengan membeli drone yang bodynya rusak namun komponennya masih berfungsi, sehingga anda hanyaperlu mengganti framenya dengan frame buatan anda sendiri. Ini juga berlaku bagi anda yang memiliki drone yang bodynya sudah rusak dan hanya menyisakan mainboard, motor dan propeller serta unit remotenya, Terlebih drone yang rusak memiliki ukuran yang kecil atau micro drone, maka anda bisa mengganti framenya dengan stik es krim. Iya stik es krim, seperti salah satu pilot ini yang mengakali drone nya supaya bisa terbang lagi karena body lamanya telah rusak. Cara ini pun bisa anda gunakan juga untuk drone yang memiliki ukuran lebih besar, nanti tentunya dibantu dengan kreatifitas masing – masing pilot, sehingga drone yang bodynya telah rusak pun bisa dimanfaatkan lagi dan hasilnya menjadi drone yang layak terbang dengan frame dan body baru buatan anda sendiri. Daripada drone nganggur karena rusak, lebih baik di daur ulang, kira – kira seperti itu ungkapannya. Lanjut ke pembahasan, kali ini kita langsung saja dalam membuat micro drone dari drone bekas, bahan – bahan yang kita butuhkan antara lain - 4 motor + baling - balingnya - Stik es krim ukurannya yang besar Alat Pendukung Jika semua alat dan bahan sudah terkumpul, maka anda bisa mulai membuat micro drone versi anda sendiri dengan cara Pertama, Ambil dua buah Stik eskrim, lalu ukur untuk bisa mengetahui titik tengahnya. Jika sudah menemukan titik tengahnya, lalu perjelas menggunakan spidol. Lakukan hal ini kepada kedua stik es krim. Lalu panaskan lem tembak, jika sudah panas, anda lem bagian tengah stik eskrim, dan satukan dengan stik satunya sehingga membentuk huruf X. Disini anda harus bisa menempelkannya pas di bagian tengah dari kedua stik es krim, supaya seimbang. Tambahi lem tembak untuk menutupi bagian sambungan yang berada di tengah supaya lebih kuat. Setelah lem kering, sekarang anda buat satu titik di setiap ujung stik eskrim untuk meletakkan motor. Anda bisa menggunakan spidol agar titik yang anda buat bisa terlihat jelas. Setelah itu buat lubang di tiap titik yang sudah dibuat, anda bisa menggunakan bor. Ukurannya sebisa mungkin jangan melebihi diameter motor drone. Jika bisa sama diameternya maka itu lebih baik. Jika Lubang sudah jadi, siapkan motor drone. Lalu masukkan motor ke lubang yang sudah dibuat, lalu rekatkan dengan lem tembak pada bagian bawahnya supaya menyatu. Disini pastikan pemasangan motor lurus, jangan sampai miring supaya bisa stabil terbangnya. Lakukan cara ini sampai ke empat motor terpasang. Sekarang ambil sandal jepit, lalu potong sedemikian rupa hingga bisa di tempelkan untuk membuat bidang rata yang nanti dijadikan tempat meletakkan mainboard. Tempelkan menggunakan lem tembak hingga kira – kira akan menjadi seperti ini Setelah itu, pasang bagian mainboard ke frame, disini anda bisa menggunakan lem tembak untuk menempelkannya atau bisa juga dengan selotip, semua terserah anda. Jika menggunakan lem tembak jangan sampai menutupi jalur motor pada mainboard. Mainboard telah terpasang, sekarang ambil baling – baling. Sekarang pasang baling – baling ke motor. Lalu solder kabel motor ke jalur motor pada mainboard. Jika sudah coba apakah putarannya sudah benar? Putaran yang benar akan seperti gambar dibawah ini, jika putaran belum benar, anda bisa membalikan kabel yang di solder ke drone hingga di tes sudah berputar benar. Tentu mengetesnya ketika anda sudah melalui tahap selanjutnya. Tahap selanjutnya adalah memasang baterai. Tanpa baterai drone tidak akan bisa terbang. Kita gunakan bagian atas frame untuk menaruh baterai karena di atas masih kosong. Nah, pertama beri lem tembak dulu supaya baterai bisa menempel di frame. Jika sudah terpasang, anda bisa mengetes putaran baling - baling supaya berputar seperti gambar diatas. Jika putaran sudah benar, sekarang anda hanya harus menambah satu aksesoris lagi yaitu kaki drone. Anda bisa menggunakan penjepit kertas, atau bisa juga menggunakan stik es krim yang sudah anda potong. Jika memakai penjepit kertas, anda bentuk dulu penjepit kertasnya hingga seperti gambar dibawah. Lalu pasang kaki drone ini ke tiap lengan drone menggunakan lem tembak. Tambahan terakhir, adalah menambahkan tanda arah depan dari drone menggunakan solatip warna, selain memberi tanda arah depan, selotip ini juga berfungsi untuk merapikan kabel – kabel motor yang tidak rapi. Yups, semua sudah jadi, sekarang tinggal anda test flight drone buatan anda yang sederhana ini. Semoga hasilnya sama stabil dan bisa terbang dengan lancar ya, selamat mencoba. Drone Sederhana terbang Credited by KenhSangTao
cara buat drone sederhana dari barang bekas